Pengawasan Program Wirausaha

Salah satu fungsi Legislatif adalah mengawasi kinerja Eksekutif. Reses merupakan media untuk mengawasi kerja-kerja pemerintah di lapangan. Pada 05 Januari 2016, saya berkesempatan melihat dan mencermati program Kementerian Ketenagakerjaan untuk pengembangan usaha produktif. Khususnya, bidang peternakan.

Program tersebut berupa pemberian bantuan kepada kelompok masyarakat dalam bentuk fasilitas kandang, hewan ternak (kambing dan sapi) dan sekaligus penyuluhan tata cara pengembangbiakan hewan ternak. Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan produksi ternak sehingga dapat menyerap tenaga kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Di Banyuwangi terdapat dua pesantren yang konsen dalam pengembangan peternakan yaitu Pesantren Mambaul Huda Dusun Sumberurip, Desa Barurejo, Kec.Siliragung dan Pesantren Al Fadl kampung 10 Tegaldlimo. Karenanya, dua pesantren ini yang mendapat bantuan.

Dari kedua kelompok peternak yang menerima bantuan tersebut, saya banyak menerima masukan untuk perbaikan program pemerintah. Pertama, pemerintah harus melakukan penilaian secara menyeluruh kepada calon penerima program, sehingga bantuan yg diterima (kandang, hewan, dan lain-lain) dapat disesuaikan kondisi penerima dan juga tepat sasaran. Kedua, pemerintah harus tidak berbelit dalam birokrasi, sehingga terkesan menyulitkan penerima program. Ketiga, tahapan-tahapan yg harus dilalui dari penyuluhan, penyediaan kandang dan hewan ternak, harusnya tidak memakan waktu yg panjang sehingga peternak tidak kehilangan semangat. Keempat, diharapkan pemerintah tetap memantau  perkembangan peternakan ini, sehingga jika terjadi permasalahan, peternak masih dapat berkonsultasi.

Dari temuan-temuan tersebut, saya akan menyampaikan dan meneruskannya kepada pihak terkait. Ke depannya, saya akan mendorong terus pemerintah untuk mengimplementasikan program secara maksimal,tepat sasaran dan efektif,  untuk mencapai tujuan sebenarnya yaitu kesejahteraan masyarakat seluas-luasnya.